Mengenal Buku Cerita Bergambar

Mengenal Buku Cerita Bergambar – Buku cerita bergambar adalah cerita yang berbentuk buku, terdapat gambar yang mewakili cerita terkait, dan ada juga tulisan yang dapat mewakili cerita yang disajikan. dalam gambar. Melalui media gambar dapat memperkuat daya ingat dan memudahkan pemahaman terhadap isi cerita.

 

Mengenal Buku Cerita Bergambar

Mengenal Buku Cerita Bergambar

 

rryalsrussell – Menurut Mitchell , buku cerita bergambar adalah buku yang memperlihatkan gambar dan teks dan keduanya saling terkait. Baik gambar maupun teks saling membutuhkan untuk saling mengisi dan melengkapi.

Menurut Rothkei dan Mainbach, buku bergambar memuat pesan melalui ilustrasi dan teks tertulis. Kedua unsur ini merupakan unsur penting dalam cerita. Buku-buku ini berisi tema yang berbeda-beda, sering kali didasarkan pada pengalaman anak-anak sehari-hari. Karakter dalam buku ini bisa manusia atau hewan. Ciri-ciri karakter dan kebutuhan manusia ditonjolkan di sini agar anak dapat memahaminya dan menghubungkannya dengan pengalaman pribadinya.

Jenis-jenis buku bergambar

Buku bergambar dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Ada lima jenis buku bergambar, yaitu Rothkei dan Mainbach dalam Aprianti, 2013 :90 92):

a. Buku Alfabet (Alphabet Book)

Dalam buku alfabet, setiap huruf alfabet dikaitkan dengan gambar suatu benda yang diawali dengan huruf tersebut. Gambar harus jelas berhubungan dengan huruf kunci dan gambar objek serta mudah dikenali. Beberapa buku alfabet disusun berdasarkan topik tertentu, seperti peternakan dan transportasi. Buku alfabet membantu anak merangsang dan mengembangkan kosa kata.

b. Buku Mainan

Buku Mainan menggunakan cara yang tidak biasa dalam menyajikan konten. Buku mainan meliputi buku kartu, buku pakaian, dan buku pipet tangan. Buku mainan ini membantu anak-anak untuk lebih memahami teks dan mengeksplorasi konsep angka, kata-kata berima, dan tekstur. Buku mainan membantu anak-anak mengembangkan keterampilan kognitif, meningkatkan keterampilan bahasa dan sosial, dan menyukai buku.

c. Buku konsep

Buku konsep adalah buku yang memperkenalkan suatu konsep dengan menggunakan satu atau lebih contoh untuk memudahkan pemahaman konsep yang berkembang. Konsep ditekankan di kelas melalui alur cerita atau dijelaskan melalui pengulangan dan perbandingan.

d. Buku Bergambar Tanpa Kata

Buku bergambar tanpa kata adalah buku yang menampilkan cerita hanya melalui ilustrasi. Buku bergambar tanpa kata-kata telah berevolusi dan menjadi populer di kalangan generasi muda; mereka dapat ditemukan di televisi, komik, dan bentuk komunikasi visual lainnya. Plot disajikan dengan gambar yang berurutan dan juga plot disajikan dengan gamblang.

Buku bergambar tanpa kata tersedia dalam berbagai bentuk, misalnya buku humor, buku serius, buku informasi, atau buku fiksi. Buku ini memiliki beberapa keunggulan, misalnya pengembangan produktif bahasa tulis dan lisan yang disertai gambar. Keterampilan pemahaman juga dapat dikembangkan ketika anak membaca cerita melalui ilustrasi. Anak menganalisis maksud pengarang dengan mengidentifikasi gagasan pokok dan memahami cerita.

Baca juga – Resensi Buku Anne Of Green Gables Menumbuhkan Cinta Anak 

Buku cerita bergambar berisi pesan melalui ilustrasi dan teks tertulis. Buku bergambar yang baik memuat unsur-unsur penting sastra, seperti alur, struktur yang baik, tokoh-tokoh yang baik, perubahan gaya, latar dan tema yang menarik. Buku ini dapat merangsang imajinasi orisinal dan merangsang pemikiran kreatif. Buku cerita bergambar dapat meningkatkan pemahaman bahasa dan meningkatkan komunikasi lisan, mengembangkan proses berpikir kognitif, mengekspresikan perasaan dan meningkatkan kepekaan artistik pada anak-anak.

Contoh Ilustrasi Cerita

Bicara tentang jenis-jenis ilustrasi cerita, ternyata ada beberapa macam jenisnya. Penasaran kan? Saya yakin Anda sudah mengetahui hal ini dan Anda juga menyukai pekerjaan ini. Mari kita lihat jenis-jenis gambar cerita dibawah ini.

1. Kartun

Siapa yang tidak tahu tentang kartun? Saya yakin semua orang sudah mengetahuinya. Kartun biasanya digambar dalam bentuk manusia dan hewan. Dari segi isi bisa dikemas dengan humor atau dongeng anak. Jika dikaji lebih lanjut, beberapa kartun dibuat dalam 2D ​​(misalnya kartun Maruko Chan, Sailor Moon, Sopo Jarwo). Ada juga model 3D dan kini juga model 4D.

2. Gambar cerita merupakan jenis kartun yang kedua.

Jenis gambar ini menekankan karakter yang digambarkan dengan cara melebih-lebihkannya, mengolok-oloknya, atau menjadikannya unik. Karikatur juga biasa digunakan oleh ilustrator untuk mengkritik atau mengejek gambar. Benda yang digambar, karikatur, tidak hanya mewakili manusia, tetapi juga bisa berbentuk binatang.
Komik

Saya rasa semua orang tahu apa itu komik. Oleh karena itu saya tidak perlu merevisi definisinya. Bentuk komiknya sendiri tidak hanya sekedar komik lho. Komik pendek juga bisa Anda temukan di surat kabar yang hanya memiliki beberapa plat yang disebut komik atau komik pendek.

3. Ilustrasi karya sastra

Ilustrasi karya sastra merupakan gambaran cerita yang hanya menguatkan cerita yang tertulis. Oleh karena itu, sudah sewajarnya dalam sebuah cerita hanya terdapat satu ilustrasi sebuah karya sastra. Bahasa yang disajikan sangat mudah dipahami dan pasti akan memperkaya informasi Anda.

4. Vignette

Cerita bergambar yang asing bagi sebagian orang adalah kartun. Kartun adalah suatu gambar dalam bentuk dekoratif yang sering digunakan untuk mengisi kekosongan dalam teks, narasi atau cerita yang ada. Demikianlah beberapa ulasan gambar cerita. Saya harap ini bermanfaat.
Fitur buku bergambar
Untuk merangsang minat anak terhadap buku bergambar, ada beberapa fitur buku bergambar yang cocok untuk anak.

Ciri-ciri buku anak adalah :

a. Saya menikmati membaca

b. Topik yang menarik perhatian anak

c. Disesuaikan dengan tingkat perkembangan anak. Buku prasekolah harus memiliki banyak ritme dan pengulangan; Sedangkan cerita untuk anak prasekolah tingkat lanjut mempunyai alur, dialog, dan pesan tokoh yang spesifik.

d. Menghubungkan pengalaman dan minat anak

e. Penulisan cerita sangat ramah dan digemari anak-anak. Ilustrasi cerita sangat relevan dengan latar belakang keluarga dan budaya anak. Artinya, ilustrasi cerita mengenalkan anak pada konteks budaya dan keluarga serta pengalaman baru.

g. Isi cerita merupakan hal favorit anak yang selalu ingin didengar anak.

h. Bahasa dan gambar dapat memberikan informasi dan ide baru kepada anak.

Menurut pejabat tersebut, bentuk buku anak sebaiknya dipilih yang berbentuk persegi panjang mendatar dengan ukuran yang sesuai. Sampul juga menentukan minat anak. Sebaiknya buku memiliki sampul yang tebal agar tidak mudah rusak dan dengan warna berbeda yang memberikan efek visual yang menarik. Ukuran dan bentuk huruf tidak boleh terlalu kecil, tetapi juga tidak terlalu besar, agar tidak menyulitkan anak dalam membaca. Selain itu, tema bacaan cerita anak disesuaikan dengan minatnya, misalnya tentang keluarga, sahabat, cerita misteri, petualangan, fantasi, cerita lucu, binatang, cerita heroik dan lain sebagainya.

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa buku cerita bergambar yang diminati anak adalah buku cerita bergambar yang mempunyai ciri-ciri yang menyajikan cerita dan gambar ilustrasi yang relevan dengan kesukaan anak.

1) Fiksi

Buku fiksi adalah buku yang menceritakan kisah khayalan, fiksi, atau sesuatu yang tidak benar-benar terjadi. Kategori fiksi meliputi cerita binatang, misteri, humor, dan cerita fantastik yang diciptakan dari imajinasi pengarang.

2) Sejarah

Buku sejarah adalah kitab yang didasarkan pada suatu fakta atau kenyataan masa lalu. Buku ini membahas peristiwa nyata, tempat, atau karakter yang menjadi bagian dari cerita.

3) Informasi

Buku informasi adalah buku yang menyajikan informasi faktual. Buku referensi memberikan fakta dan data sebagaimana adanya dan berguna untuk mengajarkan keterampilan, wawasan, dan, sampai batas tertentu, teori kepada anak-anak.

4) Biografi

Biografi adalah kisah atau gambaran kehidupan seseorang sejak lahir hingga meninggal dunia.

5) Cerita Rakyat

Cerita rakyat adalah satu atau lebih cerita yang berasal dari masyarakat dan tumbuh serta berkembang dalam masyarakat pada masa lampau.

6) Kisah Nyata

Kisah nyata fokus pada kejadian sebenarnya dari suatu situasi atau peristiwa. Ada beberapa ciri-ciri buku cerita bergambar.

Fungsi buku bergambar 

Cerita dapat melatih kemampuan anak dalam konsentrasi, melatih anak dalam bergaul, mengasah kreativitas anak, bersosialisasi dengan media, menumbuhkan rasa percaya diri anak, melatih pemikiran kritis dan sistematis anak, kegiatan, kesempatan belajar yang menyenangkan bagi anak dan meningkatkan kemampuan berbahasa anak (Yudha dalam Aprianti).

Beberapa hal mengenai peranan buku bergambar ilustrasi anak menurut Mitchell (dalam Nurgiyantoro, 2005: 159 161) adalah sebagai berikut:

1. Buku cerita bergambar dapat membantu anak mengembangkan dan mengembangkan emosi. Anak-anak difasilitasi dan dibantu untuk memahami dan menerima diri mereka sendiri dan orang lain serta untuk mengekspresikan berbagai emosi seperti ketakutan dan kegembiraan, kesedihan dan kebahagiaan yang merupakan bagian dari kehidupan.

2. Buku bergambar dapat membantu anak belajar tentang dunia dan menyadarkan mereka akan keberadaannya di dunia di tengah masyarakat dan alam. Melalui buku bergambar, anak-anak dapat belajar tentang kehidupan manusia baik dari sudut pandang sejarah maupun kontemporer, geografi dan kehidupan alam, flora dan fauna.

3. Buku bergambar dapat membantu anak-anak belajar tentang orang lain, hubungan yang ada, dan perasaan yang berkembang. Melalui buku bergambar bergambar yang menggambarkan kehidupan keluarga, tetangga, teman sebaya, perkumpulan sekolah dan lain-lain yang menceritakan hubungan kehidupan manusia, anak dapat diajarkan untuk bersikap dan bertingkah laku secara verbal dan nonverbal sesuai dengan kebutuhan konteks sosial budaya. kehidupan masyarakat.

 

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *